Office Boy adalah pegawai yang bekerja sebagai asisten atau administrasi di sebuah kantor yang bertugas dalam dua hal yaitu menjaga kebersihan, kerapihan serta membantu administrasi sesuai kebutuhan kantor yang ditugaskan oleh atasan atau karyawan lainnya. Untuk dapat berkarir sebagai seorang office boy / office girl, haruslah memiliki pribadi dengan sifat bertanggung jawab, jujur dan sopan dengan minimum pendidikan jenjang SMA/Sederajat.
Pegawai pada posisi ini sangat dibutuhkan dalam membantu tiap kebutuhan operasional kantor, hingga perawatan semua aset kantor sehingga dapat bekerja ketika dibutuhkan. Bekerja sebagai office boy memiliki tugas yang berbeda di setiap kantor, akan tetapi dalam kegiatan sehari-hari office boy bertugas membersihkan semua peralatan kantor serta memastikan kondisi kantor siap untuk digunakan.
Keterampilan Wajib Office Boy :
1. Keterampilan komunikasi : Salah satu keterampilan terpenting yang harus dimiliki office boy adalah kemampuan untuk berkomunikasi dengan baik dengan rekan kerja, klien, dan manajer. Keterampilan komunikasi, baik tertulis dan verbal penting untuk dikuasai, agar dapat menyampaikan informasi dengan jelas, ringkas, dan dengan nada yang profesional.
2. Keterampilan komputer : Memiliki pemahaman dasar penggunaan program komputer merupakan keterampilan yang diperlukan hampir pada semua jenis pekerjaan. Untuk office boy, pemahaman ini akan membantu dalam mengolah kata, spreadsheet, atau menyusun presentasi untuk rapat, jika diperlukan.
3. Keterampilan organisasi : Seorang office boy mungkin akan dituntut mengerjakan beberapa tugas sekaligus. Sehingga kemampuan mengatur waktu dan tugas secara efektif sangat diperlukan.
4. Manajemen waktu : Keterampilan manajemen waktu sangat diperlukan karena banyaknya tugas yang harus diselesaikan setiap hari. Membuat daftar prioritas tugas menggunakan komputer dapat membantu memastikan tak ada tugas yang terlewat, selesai tepat waktu, dan meminimalisir stres.
5. Problem solving/memecahkan masalah : OB merupakan seorang front liner yang akan pertama kali dijumpai klien yang memiliki berbagai pertanyaan.Maka, kemampuan menanggapi pertanyaan dari orang lain, mengatur pertemuan, mengoordinasikan rapat, dan tugas-tugas lain yang serupa.
6. Berorientasi pada detail : Memperhatikan detail adalah keterampilan penting untuk memastikan tiap pekerjaan dilakukan dengan akurat dan minim dari kesalahan. Terutama saat harus menerima dan menyampaikan pesan dari seseorang, atau saat mengerjakan arsip dan olah data.
7. Keterampilan perencanaan : Memiliki kemampuan mengatur rencana yang efektif akan memastikan posisi ini tidak membebani atasan atau klien dengan janji yang tumpang tindih.
8. Cerdik : Tugas seorang office boy dapat berubah kapan saja, maka penting untuk tidak hanya fleksibel tetapi juga banyak akal. Penting untuk memiliki pemikiran kreatif dalam menghadapi berbagai tugas atau menyelesaikan masalah yang mungkin timbul dalam waktu bersamaan.
Posting Komentar